5 Jan 2015

Hello 2015!


Siang hari tanggal 31 Desember 2013,saya baru saja memiliki sebuah kacamata. Indera penglihatan saya mulai membutuhkan bantuan dalam melakukan tugasnya. Saya ingat,tepat malam pergantian tahun,kacamata ini membantu saya menikmati warna-warni letupan kembang api dari balkon tempat tinggal saya. Seumur hidup,saya tidak pernah merayakan datangnya tahun baru. Jadi,saya menikmati tiap detiknya kembang api berlompatan ke langit dengan gegap gempita seperti mereka yang ada di luar sana menyambut datangnya 2014.

Malam pergantian tahun kali ini,saya ada di tengah-tengah mereka yang merayakannya di sebuah alun-alun kota wisata yang bersuhu dingin. Ini adalah perasaan yang rumit untuk saya. Berada di tengah-tengah manusia yang sangat banyak yang menantikan satu hal yang sama. Bahkan anak-anak kecil masih belum terlelap meski waktu bergulir mendekati tengah malam. Meskipun mungkin yang mereka tunggu hanya kembang api. Melepas kepergian sebuah tahun dan menyambut kedatangan tahun yang baru. Kadang,saya menjadi begitu sentimentil terhadap suatu perpisahan. Tapi,hey,jika kau cukup berani untuk mengucapkan selamat tinggal,maka akan ada sebuah hello yang lebih baik yang kemudian menyambutmu.

Kacamata yang saya miliki dari tahun lalu ini membantu saya menikmati warna-warni kembang api di malam tahun baru ini. Meskipun gerimis sempat ikut meramaikan suasana dan membuat kacamata saya menjadi penuh dengan tetes-tetes air dan menghalangi  pandangan hingga saya harus mengelap lensanya beberapa kali. Oh ya,ini membuat saya berpikir bahwa mungkin saya juga membutuhkan kacamata yang baik pula untuk memandang hal-hal dalam hidup di tahun ini.


Terima kasih 2014 untuk semua pengalaman dan pelajaran yang ada. Selamat tahun baru 2015! Jadilah kamu yang lebih baik dari tahun lalu. Semoga doa-doa kita terkabul dan cita-cita kita tercapai di tahun ini. Amiin. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Talk to me. Leave trace :)